Prinsip dan Dasar Pemetaan

Tinjauan Buku : Prinsip dan Dasar Pemetaan

Peta dewasa ini bukan lagi merupakan sebuah barang yang eksklusif, bisa dikatakan saat ini peta sudah merupakan kebutuhan sehari-hari terutama dalam kaitannya mencari lokasi. Peta menjadi bagian dari aktifitas manusia karena adanya aplikasi peta berbasis internet atau peta digital. Karena pada dasarnya semua kegiatan memang membutuhkan lokasi, dan peta adalah alat bantu paling pas dalam menggambarkan dan menunjukan lokasi. Boomingnya teknologi informasi terutama komputer dan internet telah ikut mengembangkan peta sebagai penyedia informasi lokasi yang accessible, siapapun yang punya gadget baik offline atau online, selama di dalamnya ada aplikasi peta digital maka bisa mengakses peta.

Peta bukan hanya sebagai sebuah gambar. Esensinya peta juga merupakan salah satu alat komunikasi yaitu komunikasi antara pembuat peta dan pembaca peta (misalnya orang yang mencari informasi lokasi). Peta adalah juga merupakan media komunikasi untuk menyampakan gagasan atau ide si pembuat peta mengenai obyek di permukaan bumi, lokasi, wilayah, fenomena, dan sebagainya kepada pembaca peta.

Masalah muncul ketika kedua belah pihak (pembuat dan pembaca peta) tidak mempunyai pemahaman atau pengetahuan dasar peta yang sama. Baik terkait membaca atau menginterpretasikan informasi pada peta. Sehingga dalam proses komunikasi hal itu merupakan salah satu gangguan (noise) dalam proses komunikasi. Pada gilirannya tentu saja hal itu akan membuat peta (informasi pada peta) menjadi tidak sampai bahkan mungkin tidak membantu pembaca peta (pengguna). Berangkat dari upaya untuk memitigasi gap mengenai pengetahuan peta tadi, Endang Surjati menuliskan buku Prinsip dan Dasar Pemetaan ini.




Buku ini secara umum menerangkan apa-apa saja hal mendasar mengenai peta dan pemetaan. Buku ini terdiri dari 6 bagian yaitu 1 Pendahuluan, 2 Peta dan Pemetaan, 3 Konsep Geodesi, 4 Sumber Data, 5 Perencanaan Desain Peta, da 6 Abstraksi.  Pembahasannya memang kental dengan nuansa kartografi dan terasa seperti buku ajar. Tidaklah mengherankan karena penulis merupakan seorang doktor yang berlatar belakang pendidikan Kartografi dan Penginderaan Jauh dan juga seorang dosen.

Pada Pendahuluan dijelaskan mengenai latar belakang pentingnya peta, lalu di bagian Peta dan Pemetaan dijelaskan banyak terkait definisi dan klasifikasi peta. Bagian Konsep Geodei banyak membahas aspek teknis geodesi khususnya megenai proyeksi dan sistem koordinat termasuk di dalamnya jenis-jenis koordinat, datum, dan sebagainya. Bagian Sumber Data menjelaskan banyak terkait tiplogi data-data yang diperlukan untuk membuat peta. Juga bagaimana karakteristik dari masing-masing jenis sumber data juga dijelaskan pengantarnya di bagian ini. Pada bagian Prinsip Desain Peta penjelasan lebih banyak membahas hal-hala apa saja yang harus nampak pada sebuah peta (isi, judul, skala, legenda, simbol, dan seterusnya). Hal yang menarik adalah adanya bahasan mengenai seleksi dan generalisasi (jenderalisasi) informasi pada peta pada bagian Abstraksi Kartografi. Hal yang mana jarang dibahas di buku-buku SIG yang banyak beredar di toko-toko buku. Selain itu bagian ini juga banyak membahas pilihan simbol-simbol peta yang tepat agar mewakili karakteristik obyek permukaan bumi yang ingin disampaikan. Di setiap bagian juga terdapat ilustrasi-ilustrasi yang memperjelas pemahaman pembaca.



Walaupun dijelaskan sebagai buku pegangan mahasiswa S1 Kartografi, namun buku ini bisa dibaca oleh teman-teman yang butuh rujukan tentang ilmu dan pengetahuan peta. Buku ini tidak terlalu tebal sehingga selain ringan secara fisik, juga ‘ringan’ untuk teman-teman baca. Buku yang sangat pas sebagai pegangan dasar bagi teman-teman yang sedang belajar pembuatan peta menggunakan SIG. Keasyikan mengerjakan peta dengan SIG terkadang melupakan prinsip dasar petanya. Padahal pengetahuan akan prinsip-prinsip ataupun aspek-aspek dasar perpetaan, baik bagi pembuat ataupun pembaca peta (masyarakat luas)  merupakan salah satu kunci untuk berhasilnya tujuan pembuatan peta yaitu sampainya informasi kepada pengguna (komunikasi lancar). Karena sejatinya SIG hanyalah sebuah metode untuk mempercepat dan mempermudah pembuatan peta.

Informasi ringkas buku;

  • Judul : Prinsip dan Dasar Pemetaan
  • Penulis : Endang Surjati
  • Penerbit : Andi
  • Kertas : HVS
  • Jilid : Softcover
  • Halaman : xii, 84 hlm.
  • ISBN : 978-623-01-2951-3
  • Cetakan : 1, 2022
  • Harga : Rp. 39.000



About Lintas Bumi 128 Articles
Lintas Bumi adalah blog berbagi info, trik, dan data seputar dunia informasi geospasial baik nasional ataupun global.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*